Skip to main content

Posts

Showing posts with the label mesin bubut

Penyebab Hasil Bubutan Menjadi Oval

 Halo sahabat BMB,... Apakah pernah mendapati hasil bubutan yang tidak simetris diameternya? Apakah pernah dalam mengukur melihat ada sedikit selisih  jika di ukur bersilangan? seorang mekanik sedang melakukan pengukuran (dreamstime.com) Hasil bubutan yang tidak bulat atau oval bisa terjadi pada mesin bubut dan dapat mengakibatkan produk akhir menjadi cacat atau tidak memenuhi persyaratan toleransi. Berikut adalah beberapa penyebab umum hasil bubutan oval pada mesin bubut: 1. Ketidakstabilan Mesin Mesin bubut yang tidak stabil dapat mengakibatkan hasil bubutan tidak bulat. Hal ini bisa disebabkan oleh beberapa faktor, seperti masalah pada pelumas atau sistem pemegangan benda kerja yang tidak stabil. 2. Pemilihan Kecepatan Putaran Spindle yang Salah Kecepatan putaran spindle yang tidak sesuai dengan jenis bahan yang dipotong dapat mengakibatkan hasil bubutan tidak bulat. Kecepatan putaran spindle yang terlalu rendah bisa membuat hasil bubutan menjadi oval karena terlalu lama menghabi

22 Tips Aman Menggunakan Mesin Bubut Untuk Pemula

Halo Teman Belajar Mesin Bubut,apa kabar klean semua??? Semoga semua sehat dan baik baik saja yaa. Dan semoga semua kegiatan akan berjalan normal kembali. Roda ekonomi sudah mulai bergerak dan sekolah pun sudah melakukan pembelajaran tatap muka secara perlahan.  Bagaimana dengan yang belajar mesin bubut?  Kita juga harus tetap mengasah kemampuan,baik dengan praktek langsung, belajar online ,melihat lihat group yang se-tema,mengikuti forum forum juga, baik di dalam atau di luaran sana.  Apa salahnya menambah wawasan kita dengan berbagai sumber...  Ngomong ngomong,kali ini saya ingin mengingatkan,kalau mesin bubut itu mesin yang kuat.... Ya iyalah kuat,mesin gtu,wkwkwk.  Bukan,.. Mesin bubut adalah mesin dengan banyak bagian yang berputar,chuk,roda gigi,poros poros...belum lagi dengan bayak benda tajam seperti pahat bubut,mata bor dll. Jadi maksudnya hati hati dalam bergaul dengan mesin bubut,eh...salah lagi,hati hatilah dalam menggunakan mesin bubut. Kecerobohan mendatangkan kesialan,da

Wanita dan Mesin Bubut

Mendengar kata mesin bubut mungkin udah bosen level 9, mendengar kata wanita sedikit memfokuskan telinga dan mendengar kata wanita di mesin bubut jadi penasaran pengen lihat,hahaha..... Ini bukan postingan tutorial, kalo istilah Dunia Dalam Berita di Tvri jaman dulu mungkin ini "berita ringan". Tapi tahukah kamu sejatinya wanita memegang peranan penting dalam hal persenjataan di perang dunia 1 dan 2??? Disaat para pria di Eropa terjun di medan perang,yang menyiapkan persenjataan di pabrik kala itu,mesin mesin bubut dioperasikan para wanita. Coba aja liat di gugel atau practical machinist (dot) uk. Wanita bisa garang juga di mesin bubut....😆 operator mesin bubut wanita jaman perang Di jaman sekarang minat wanita terhadap mesin bubut masih ada. Di facebook aja saya ada dua orang teman wanita yang intens bergaul dengan mesin. Satunya adalah ahli jam (watch) di Gold Coast,Ausie. Selain kerja di toko arloji,dia punya spare room machine shop di rumahnya ,katanya ner

Menentukan Kecepatan Potong Dan RPM Mesin Bubut

Tabel ini adalah tabel kecepatan potong (cutting speed) pahat bubut dalam dua macam pekerjaan yaitu pembubutan kasar Dan finishing serta dengan dua jenis bahan pahat bubut yaitu HSS Dan carbide. Dengan mengetahui kcepatan potong untuk setiap material,kita bisa menemukan RPM yang tepat dengan rumus RPM = CS x 4/ D CS = kecepatan potong(cutting speed) D = diameter chuck Sent from mobile device http://kusumantika.tk whatsapp: 083 11 8088 69

Tip Memilih Mesin Bubut Bekas

Mesin bubut second alias mesin bubut bekas adalah pilihan di tengah mahalnya harga mesin bubut baru. Disamping stok dari dalam negeri,kini banyak pihak yang mendatangkan mesin bubut bekas dari luar negeri,terutama Jepang. Maklum saja,disana mereka menerapkan standard akurasi yang sangat tinggi,jadi mesin-mesin perkakas jika sudah mencapai umur pakai tertentu akan diganti. Memilh Mesin Bubut,tentu harus disesuaikan dengan kebutuhan Anda. Pekerjaan apa yang akan digarap,ketersediaan listrik Dan sebagainya. Yang ingin dibahas kali ini adalah layak tidaknya sebuah mesin bubut bekas itu kita ambil/beli. Ada beberapa hal penting yang harus mendapat perhatian ketika kita memutuskan membeli sebuah mesin bubut bekas,saya akan coba berbagi kepada pembaca Blog ini,tips apa saja yang dibutuhkan.... 1. Periksa kondisi bed Ini Saya kira smua pasti tahu,karena ini yang paling umum dicek Dan bisa terlihat secara kasat mata. Pastikan bed mesin bubut yang akan Anda beli tidak banyak cacat,aus atau g

Mengkartel Pisau Mesin Kertas Rumput Menggunakan Mesin Bubut

Tujuan dari pekerjaan ini bukanlah membuat suatu permukaan benda kerja agar tidak licin saat digenggam seperti umumnya tujuan mengkartel,melainkan hanya melebarkan penampang alur dari pisau mesin kertas rumput ini. Dengan demikian toleransi pasangan kedua pisau semakin kecil/sesak dan menghasilkan potongan kertas yang lebih rapi. Dengan kata lain kita mengasahnya.

Mesin-Mesin Bubut Tua yang Pernah Saya Operasikan (Bagian 2)

penampakkan mesin bubut C6127A Setelah sebelumnya saya pernah bercerita tentang Zubal ,mesin bubut bubut tua yang Pertama saya operasikan, saya jadi ingin melanjutkan menceritakan pengalaman menggunakan sebuah mesin bubut China yaitu C6127A. Saya bahkan sudah lupa sebagian spesifikasi mesin bubut ini. Masih untung saya mendapatkan penampakkan barunya mesin ini,gambarnya ada paling bawah. Di ekspor dari China oleh JiangXi Corporation Limited,mesin ini berukuran 280mm X 750mm. Bos saya membeli mesin ini pada 18 Agustus 1994,saya masih ingat tanggal persisnya karena ikut "menjemput" mesin bekas ini di sebuah bengkel di Jalan Nusa Kambangan,Denpasar. Keadaannya sudah cukup parah waktu itu. Keausan sudah sana sini. Bed,eretan dan poros transportir semua sudah payah,namanya juga mesin tua,...namun smua masih berfungsi. Otomatis arah x dan y masih bisa walaupun tidak bisa halus karena besarnya toleransi gearnya. Begitu juga poros ulirnya,masih bisa dibuat ngedrat. Mesin

Mesin - Mesin Bubut Tua yang Pernah Saya Operasikan

Setelah lulus STM tahun 1994,bos bengkel tempat saya magang mengajak saya bergabung bekerja di tempatnya. Saya bahkan belum terima ijazah waktu itu,tapi karena sudah nganggur ya saya terima saja tawarannya. Sewaktu magang,saya ingin sekali mengoperasikan mesin bubut tua yang biasa dipakai si bos ini. Ya,mesin ini kebanggaanya. Katanya pemberian mantan bosnya dulu. Mesin ini adalah mesin bubut Zubal. Gambarnya saya ambil dari group Lathe saya di Flickr. Persis seperti punya bos saya,sekarang mantan bos saya,hehe... Setelah dipercaya,akhirnya saya pun bisa "menguasai" si Zubal ini. Awalnya saya pikir buatan Jerman,belakangan saya tahu Spanyol. Mantab. Bednya kokoh dan awet. Eretan atas dan melintangnya masih normal walaupun ketika saya pegang umur mesin ini sudah kepala empat! Tentu saja poros transportir,otomatis ulirnya sudah tidak presisi lagi. Dan yang paling parah adalah gigi-gigi pengatur ukuran dratnya,semua sudah berisik bila tuas penhubung dimasukkan. Tapi bi

Cara Menghitung Berat Material Bubut (Pengetahuan Bahan)

roundbar stainless steel Dalam proses perbaikan suatu part mesin yang memerlukan pergantian suatu bagian/komponennya tentu kita akan membeli bahan untuk dikerjakan. Untuk melakukan efisiensi terhadap bahan-bahan yang harganya cukup mahal,seperti kuningan,bronze atau stainless steel ada baiknya kita membeli secukupnya. Biasanya ada yang menjual secara eceran secara ditimbang,misalnya as/round bar kuningan seharga 175/kilogram. Jika kita tahu panjang dan diameter benda kerja yang kita butuhkan maka kita bisa menghitung uang yang harus kita siapkan,tapi bagaimana mengkonversi ukuran dimensi menjadi berat? Misal kita harus cari as 25mm sepanjang 50mm. Itu berapa kilogram ya? Kita hanya perlu mengalikan volume benda tersebut dengan berat jenis dari bahan tersebut. Mungkin kita ingat pelajaran SMP kelas 2 atu 3 yang membahas berat jenis suatu benda,saya juga sudah lupa tuh..... Untuk itu kita perlu mencatat berat jenis bahan yang umum kita olah di mesin bubut,diantaranya se

Cara Memuntir Kaki Dengan Mesin Bubut

Judul postingan kali ini memang agak seram,tapi bukan itu sebenarnya yang ingin saya tulis. Kali ini saya ingin menekankan kembali tentang keselamatan dalam mengoperasikan mesin bubut. Dalam hal ini tidak ada salahnya jika kita mencontek apa yang diterapkan masyarakat di Amerika,karena standar keselamatan kerja di negara itu sangat tinggi. Di Amerika,perusahaan asuransi, pemerintah negara bagian,individu-individu dan Administrasi Keselamatan dan Kesehatan Amerika atau Occupational Safety and Health Administration (OSHA) menetapkan peraturan tentang keamanan karyawan dan peralatan mesin. Satu bagian khusus peralatan yang menimbulkan bahaya keamanan bagi operator adalah mesin bubut. Karena mesin berputar pada kecepatan tinggi dan operasi membutuhkan perangkat pemotongan tajam. Ada beberapa aturan umum yang berlaku untuk operasi yang aman. Sebuah operator bubut logam harus seorang individu yang benar-benar dilatih dalam operasi dan keselamatan oleh instruktur yang berkualifikasi.

Membuat Rumah Spei dengan Mesin Bubut

Membuat rumah pasak/spei pada sebuah poros umumnya dilakukan dengan menggunakan mesin bor frais. Namun jika tidak ada mesin bor fraisnya pekerjaan membuat alur ini bisa juga dilakukan dengan mesin bubut. Tentu saja ukuran panjang alur akan terbatas dan ditentukan juga oleh besarnya diameter benda kerja. Prinsip kerja juga akan terbalik,yaitu chuck mesin bubut yang biasanya adalah tempat mencekam benda kerja akan kita jadikan chuck bor dan sebaliknya, tool post,tempat pahat bubut akan kita jadikan tempat mencekam benda kerja. Gbr1.pencekam benda kerja Yang kita perlukan adalah sebuah alat pencekam tambahan (klem) yang akan mengikat benda kerja terlebih dahulu sebelum dijepit dengan pemegang pahat bubut(Gbr1.). Bisa menggunakan sebuah boshing besi dengan lubang yang bisa disetel kekencangannya,lalu dilas dengan sebuah plat paralel yang akan kita jepit di pemegang pahat. Aturlah jarak keluarnya poros dengan langkah eretan melintang,yang dalam hal ini akan berfungsi sebagai meja gese

Membubut Tirus dengan Eretan Atas

Membubut tirus serupa dengan membubut lurus hanya bedanya gerakan pahat disetel mengikuti sudut tirus yang dikehendaki. Ada tiga metode pembubutan tirus yang bisa dilakukan pada mesin bubut konvensional yaitu dengan menggeser sudut pada eretan atas, penggeseran kepala lepas atau dengan alat Bantu taper attachment (perlengakapan tirus). Jenis pahatnyapun serupa yang digunakan dalam membubut lurus. Namun pada postingan kali ini kita akan membahas metode paling dasar yaitu membubut tirus dengan eretan atas. Pembubutan tirus dengan penggeseran eretan atas, dapat dilakukan dengan mengatur/menggeser eretan atas sesuai besaran derajat yang dikehendaki. Gambar dibawah menunjukkan Pembubutan tirus dengan menggeser eretan atas Pembubutan tirus dengan cara ini hanya terbatas pada panjang titik tertentu (relatif pendek), sebab tergantung pada besar kecilnya eretan atas yang dapat digeserkan. Kelebihan pembubutan tirus dengan cara ini dapat melakukan pembuatan tirus dalam dan luar, juga bent